15 Juli 2021 - How-to
Patina pada Jam Tangan, bagaimana bisa muncul?
Lebih dari 20 tahun yang lalu, pasar jam tangan vintage, tidak terlalu menghargai patina pada jam tangan, atau, dengan kata lain, jam tangan yang menunjukkan usianya. Namun, kita bisa melihat di pasaran jam tangan vintage saat ini, jam tangan dengan patina merupakan sesuatu yang seksi bagi para pecinta jam tangan.
Patina itu akan tumbuh seiring dengan berjalannya waktu, dari patina sebuah jam tangan, kita bisa melihat usia dari jam tangan tersebut. Namun, pernahkah kalian bertanya dari mana patina datang? Kami akan membahasnya pada artikel berikut.
Read: Jam Tangan Otomatis 101
Baru-baru ini, banyak bermunculan jam tangan dengan sebutan dial “tropis”, yang merupakan dial pada jam tangan vintage yang telah berubah menjadi warna coklat. Dial ini tidak “dilahirkan” seperti ini, sebagian besar awalnya berwarna hitam, dan oksidasi campuran cat yang digunakan untuk membuat dial menyebabkannya menjadi coklat. Kolektor jam tangan antik menyukai ini.
Dan bagaimana dengan jenis patina lainnya? Apa yang disebut “Radium burn” termasuk dalam kategori yang sama. Untuk paruh pertama abad ke-20, produsen jam tangan menggunakan radium, bahan radioaktif liar, untuk melapisi jarum jam dan dial, agar bisa bersinar dalam gelap. Terkadang radium dari tangan jam tangan yang dicat akan “membakar” dial, mengubah warna cat di bawahnya dan menghasilkan pola menarik yang berbentuk samar-samar seperti jarum jam.
Pembakaran radium seringkali asimetris dan itu adalah kerusakan yang dihasilkan dari cat berbasis radium, tetapi, banyak orang di dunia jam yang tergila-gila dengan tampilan ini. Terkadang, itu bahkan terlihat indah.
Bagaimana dengan bezel? Bakelite, salah satu plastik sintetis pertama, pernah digunakan untuk membuat bezel, termasuk Rolex GMT Master pertama, 6542. Karena bezel ini dan yang serupa rentan retak dan patah, sekarang menjadi langka, dan sangat dicari-cari. Banyak dari mereka juga memudar di bawah sinar matahari bahkan pengganti aluminium yang datang kemudian memudar di bawah sinar matahari.
Read: Fungsi Fitur Shock Resistance Pada Jam Tangan
Hal yang menarik adalah bahwa setiap jam tidak akan memiliki pola memudar yang sama, bahkan jika Anda membandingkan dua bezel yang diproduksi untuk GMT Master ref. 1675, dengan bezel merah dan biru pasti tidak akan cocok. Terkadang Anda akan mendapatkan satu di mana bagian merahnya telah memudar menjadi warna magenta yang indah, dan biru tua menjadi biru langit.
Patina secara teknis mungkin rusak, tetapi hal itu justru yang membuat benda-benda ini indah di mata yang melihatnya. Anda akan sering mendengar kolektor berbicara tentang konsep Jepang tentang wabi-sabi, atau penerimaan ketidaksempurnaan. Jenis estetika ini memiliki daya pikatnya sendiri, dan sebagian besar berpusat pada filosofi bahwa keindahan itu tidak kekal dan tidak sempurna.
Hubungi Kami