24 Juli 2020 - News
5 Hal yang Harus Anda Ketahui Tentang Fitur Water Resistant
Fitur water resistant pada sebuah jam tangan yang beredar di pasar saat ini seperti sudah menjadi sebuah kewajiban. Fungsi utama dari fitur ini adalah untuk menahan agar air tidak masuk ke dalam movement dan tidak merusak sistem kerja dari movement.
Walaupun hadir dalam berbagai tingkat ketahanan terhadap air, setidaknya Anda tetap bisa melihat waktu pada jam tangan Anda ketika hujan tiba dengan perasaan aman.
Mungkin terlihat simpel, namun fitur water resistant ini juga memiliki sejarah dan beberapa fakta yang perlu Anda ketahui.
Rolex adalah penemu fitur water resistant
Fitur water resistant pada jam tangan pertama kali diperkenalkan oleh Rolex melalui Rolex Oyster pada tahun 1926.
Kemampuan water resistant dari Rolex Oyster ini telah dibuktikan oleh Mercedes Gleitze, seorang perenang asal Inggris yang menggunakannya pada seri English Channel selama 10 jam.
Namun, penting juga untuk dicatat bahwa jam tangan epochal, menampilkan case yang tertutup rapat, dan diikuti sejumlah inovasi penting yang merentang hampir tujuh dekade sebelum Rolex Oyster.
Francois Borgel
Pembuat jam tangan pada abad ke-19, Francois Borgel merupakan seseorang yang memiliki pengaruh besar terhadap ditemukannya fitur water resistant pada jam tangan sampai saat ini.
Baca juga : 5 Alasan untuk Membeli Diving Watch
Borgel Screw Case, merupakan fitur jam tangan yang ditemukannya. Fitur ini hadir dengan monoblock case pada bagian tengah dan belakang, sementara bagian depan disekrup dengan kuat pada bagian dial dan movement. Desain arsitektur ini merupakan dasar dari segala jam tangan yang memiliki fitur water resistant.
Jam Tangan tidak ada yang waterproof
Kata “waterproof” pada jam tangan sudah tidak pernah dipakai lagi sejak tahun 1960-an. Hal ini dikarenakan tidak ada satupun jam tangan yang bisa menjamin bahwa air tidak akan masuk ke bagian movement.
Kata “water-resistant” lebih masuk akal untuk digunakan, karena setiap fitur water resistant pada jam tangan masing-masing memiliki chart ketahanan terhadap tekanan air. Ada yang hanya bisa tahan air untuk terkena cipratan saat mencuci tangan dan ada juga yang bisa digunakan untuk menyelam sampai dengan kedalaman yang sudah ditentukan.
Seberapa dalam Anda bisa menggunakan jam tangan Anda?
Daripada hitungan dengan satuan ‘meter’, para pembuat jam tangan lebih memilih untuk menggunakan kata ‘ATM’ (atmosfer) atau ‘Bar’ untuk menunjukkan ketahanan air. Konversinya, 10m sama dengan 1ATM atau 1 bar. Sebagai aturan umum, tahan air 50 meter memungkinkan jam tangan untuk dikenakan di kedalaman yang dangkal, sementara 100 meter berarti dapat digunakan untuk snorkeling. Jam tangan dengan tahanan air 200 meter atau lebih bisa dipakai untuk scuba diving.
Jika Anda membeli jam tangan dengan tujuan digunakan pada saat berenang atau menyelam, pastikan setidaknya fitur water resistant-nya 20 ATM (200m) atau lebih. Lalu, jangan pernah mengoperasikan crown, bezel, atau pusher saat Anda berada di bawah air.
Jika Anda adalah tipe orang yang suka mengenakan jam tangan di kamar mandi, lebih baik hindari, karena sabun atau sampo mungkin memiliki efek korosif pada komponen jam tangan.
Baca juga : 5 Jam Tangan Terbaik untuk Musim Hujan
Standar Resmi
Setiap jam tangan yang hadir dengan fitur water resistant, harus mengikuti standar ISO 2281 yang dikeluarkan pada tahun 1990.
Standar tersebut diantaranya adalah kemampuan untuk menahan air pada kedalaman 10 cm selama satu jam, serta fungsionalitas komponen seperti crown atau pusher selama 10 menit pada kedalaman yang sama. Sementara untuk dive watch, memerlukan sertifikasi ISO 6425 yang mengharuskan mereka menahan air setidaknya pada kedalaman 100 meter.
Hubungi Kami
One thought on “5 Hal yang Harus Anda Ketahui Tentang Fitur Water Resistant”
Comments are closed.